Pecinta Alam dan Kemanusiaan

Akmal Zopo darojat 

Mahasiswa Pecinta Alam Civic Hukum

Banyak dari OPA (Organisasi Pecinta Alam) yang memiliki bidang keahlian tergantung dari minat para anggotanya meskipun pada dasarnya setiap OPA diharuskan menguasai segala bidang dalam kepecinta alam-an tetapi tetap setiap OPA memiliki ciri khas yang merupakan keahlian  khusus contohnya Mapach (Mahasiswa Pecinta Alam Civic Hukum)  yang keanggotaannya berisikan Mahasiswa Pkn (Pendidikan Kewarganegaraan) UPI memiliki ketertarikan khusus. Pada bidang kemasyarakatan, kegiatan tahunan yang pasti selalu ada yaitu terjun ke masyarakat dan membantu masyarakat desa sebisa mungkin dalam menghadapi masalah yang ada disuatu desa.

   Lalu apa hubungannya dengan kemanusiaan?, mengapa tidak terjun ke tempat yang rawan terjadi bencana alam?, Tentu sudah menjadi kewajiban setiap warga negara untuk membantu sesama saudara yang terdampak bencana alam, bukan hanya tugas pecinta alam saja yang harus melakukannya. Meskipun ada beberapa pecinta alam yang bisa, tetapi tidak semua, jika tidak bisa memberi bantuan tenaga, maka materi bisa disalurkan, jika tidak bisa maka doa adalah bantuan terbaik dalam kondisi seperti yang pertanyakan. Walaupun tidak bisa bertindak secara langsung dalam kondisi tersebut, bukan berarti diam, masih banyak pecinta alam yang konsen pada membantu masyarakat desa.

  Mengapa ada pecinta alam yang perlu peduli pada masyarkat desa dikutip dari sebuah E-jurnal bahwa “Kegiatan mereka memberikan efek sehingga benar-benar menumbuhkan kesadaran dari dirinya akan apa yang akan ia lakukan. Pada saat itu justru mereka menemukan hakekat dari kita menjadi manusia. Ketika kesadaran itu timbul pada dasarnya berarti mereka melepaskan diri dari alienasi, karena salah satu unsur alienasi adalah bahwa kita merasa asing dengan diri kita sendiri, kita kehilangan potensi kemanusian dan merasa kurang menjadi manusia (Ritzer &Goodman, 2013:40)”. Hal ini dikarenakan kesadaran sebagai sesama manusia ketika menolong sesama maka kita akan menyadari hakikat hidup sebagai seorang manusia, ketika kita dihadapkan dengan masyarkat kita juga tidak akan merasa asing dengan kondisi sekitar karna kita tahu betul dengan apa yang dihadapi, kemampuan seperti inilah yang menjadi bekal bagi seorang mahasiswa, yaitu kemampuan bersosialisasi dengan masyarakat.

    Oleh sebab itu, erat kaitannya antara Pecinta Alam dan kemanusiaan, ketika dihadapkan dengan permasalahan disekitar maka tidak akan menjadi asing bagi mahasiswa pecinta alam yang biasa membantu masyarkat desa, dihadapkan dengan permasalahan sehari-sehari karena bagi mereka semua pasti ada jalannya.