Kita hidup bernaung dan meraih berbagai macam kebutuhan dari alam raya yang senanitasa memberikan kebaikannya untuk umat manusia. Akan tetapi, manusia kerap melukai alam tempat mereka menggantungkan hidupnya dengan berbagai macam hal, salah satunya adalah deforestasi, di mana aktivitas manusia menyebabkan berkurangnya jumlah tutupan pohon dan area hutan (lindungihutan.com). Hal ini tentunya menimbulkan berbagai macam persoalan, beberapa di antaranya seperti banjir, tanah longsor, dan bahkan berdampak pada berkurangya produksi oksigen melalui pohon di dunia ini. Tidak hanya itu, berkurangnya ruang-ruang hijau dan hutan menyebabkan terganggunya siklus air, global warming, dan bahkan mengganggu ekosistem flora dan fauna. Dampak-dampak destruktif tersebut menjadi suatu ancaman nyata bagi masa depan dan generasi-generasi yang akan datang.
Sebagai organisasi yang bergerak di bidang kepecintaalaman, MAPACH melalui kader-kader mudanya tentunya senantiasa memiliki keinginan untuk berkontribusi tidak hanya pada manusia tetapi pada alam tempat seluruh makhluk hidup mahakarya Tuhan Yang Maha Kuasa tinggal. Berdasarkan kenyataan masih banyaknya kasus deforestasi dan dampak-dampak yang ditimbulkan olehnya, maka anggota muda MAPACH Brigade 36 Tahun 2022 melakukan suatu kegiatan yang dinamakan MANGKAH (Mapach Melangkah) dengan mengangkat tema "Aforestasi sebagai Langkah untuk Melakukan Perubahan". Kegiatan yang digagas oleh anggota muda MAPACH ini berangkat dari kenyataan bahwa dampak-dampak akibat berkurangnya ruang-ruang hijau menjadi suatu persoalan yang kerap terjadi, seperti salah satunya beberapa RW di desa Desa Cipada, R.02/RW.07, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat yang memiliki masalah berupa bencana banjir dan tanah longsor. Maka dari itu, diadakanlah kegiatan tersebut berupa penanaman benih pohon atau biasa disebut dengan “Aforestasi”. Aforestasi merupakan upaya konservasi lahan yang bukan hutan yang disebabkan oleh manusia secara langsung kembali ke lahan berhutan dengan bantuan kegiatan seperti penanaman, pembibitan, dan promosi sumber benih alam yang dilakukan oleh manusia (Lindungihutan.com).
Kegiatan MANGKAH ini dilaksanakan pada 13 sampai 14 Agustus 2022 di Desa Cipada, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh Anggota MAPACH brigade XXXVII, Karang Taruna Desa Cipada, dan Komunitas Xonic. Berikut ini adalah rincian partisipan dari kegiatan MANGKAH:
- Anggota Muda: 6 Orang
- Anggota Penuh dan Anggota Kehormatan: 9 Orang
- Karang Taruna: 14 Orang
- Komunitas Xonic: 18 Orang
- Warga RW 03 : Terdiri atas RT 01, 02, dan 03 dengan rincian sasaran rumah yaitu : RT 01: 10 rumah; RT 02: 10 rumah RT 03 : 10 rumah
Referensi:
LindungiHutan. (08/02/2022). Deforestasi: Pengertian, Penyebab, Dampak, dan Pencegahan (2022). Diakses pada 15 September 2022 dari https://lindungihutan.com/blog/pengertian-deforestasi-penyebab-dan-dampak/
LindungiHutan. (21/04/2022). Aforestasi adalah: Pengertian, Karakteristik dan Manfaatnya. Diakses pada 16 September 2022 dari https://lindungihutan.com/blog/aforestasi/
0 Comments