TIPS MEMBUAT DESAIN: DARI IDE KE VISUAL

 

Dokumentasi Mabim Desain

Sumber: Mapach (2025)

Pada hari Jumat, tanggal 14 Maret 2025, bertempat di Sekretariat MAPACH, telah dilaksanakan kegiatan Pelatihan Desain yang diselenggarakan oleh MAPACH. Kegiatan ini diadakan dengan tujuan untuk meningkatkan keterampilan desain bagi peserta yang hadir. Adapun kegiatan ini menghadirkan pemateri Kang Arya Destian, S.Pd., Gr., yang merupakan Ketua Adat MAPACH periode 2020-2021. Dalam pelatihan ini, peserta mendapatkan wawasan serta praktik langsung terkait teknik-teknik dasar dan lanjutan dalam desain grafis, penggunaan perangkat lunak desain, serta tips dalam menghasilkan karya yang kreatif dan menarik.

Desain adalah proses perencanaan dan pembuatan sesuatu dengan mempertimbangkan estetika, fungsi, dan tujuan tertentu. Dalam dunia kreatif, desain mencakup berbagai bidang seperti desain grafis, desain produk, desain interior, dan lainnya. Dalam konteks desain grafis, desain digunakan untuk mengkomunikasikan pesan melalui elemen visual seperti warna, bentuk, garis, dan tipografi.

Untuk menghasilkan desain yang efektif dan menarik, ada beberapa prinsip yang harus diperhatikan:
•        Keseimbangan (Balance): Penyebaran elemen desain secara merata.
•        Kesatuan (Unity): Konsistensi dalam elemen-elemen desain.
•        Kontras (Contrast): Perbedaan mencolok yang menarik perhatian.
•        Ritme (Rhythm): Pola pengulangan elemen dalam desain.
•        Proporsi (Proportion): Hubungan ukuran antar elemen desain.
•        Penekanan (Emphasis): Fokus utama dalam desain yang ingin disampaikan.

Untuk menciptakan desain yang baik, diperlukan beberapa alat dan perangkat, yaitu:

a.     Alat manual
•        Pensil dan kertas untuk sketsa awal.
•        Penggaris dan alat ukur.
•        Kuas dan cat untuk ilustrasi tradisional.

b.     Perangkat digital
•        Perangkat Keras: Komputer atau laptop dengan spesifikasi yang mendukung.
•        Perangkat Lunak:
Ø  Adobe Photoshop (untuk manipulasi foto dan desain grafis).
Ø  Adobe Illustrator (untuk ilustrasi vektor).
Ø  CorelDRAW (alternatif untuk desain berbasis vektor).
Ø  Canva (untuk desain yang lebih sederhana dan cepat).
Ø  Figma atau Sketch (untuk desain UI/UX).

Adapun langkah-langkah dalam mendesain adalah sebagai berikut:
1.     Menentukan Tujuan: Mengetahui tujuan dan pesan yang ingin disampaikan melalui desain.
2.     Melakukan Riset: Mengumpulkan referensi dan memahami kebutuhan audiens.
3.     Membuat Sketsa Awal: Menyusun ide dalam bentuk draft atau wireframe.
4.     Menggunakan Perangkat Lunak: Memindahkan sketsa ke dalam format digital.
5.     Memilih Warna dan Tipografi yang Tepat: Memastikan keterbacaan dan keserasian desain.
6.     Menyempurnakan Desain: Melakukan revisi berdasarkan feedback.
7.  Menyimpan dan Mengekspor Hasil Akhir: Menyimpan desain dalam format yang sesuai dengan kebutuhan (PNG, JPEG, PDF, dll.).

Setelah kita menerapkan semua langkah-langkah dari awal sampai akhir, desain bisa kita implementasikan ke dalam berbagai bidang, contohnya bisa kita ekspresikan di sosial media sebagai branding dari sebuah lembaga, instansi atau media promosi, serta bisa juga diterapkan di sebuah website/aplikasi.

Jadi kesimpulannya, desain adalah elemen penting dalam komunikasi visual yang membutuhkan pemahaman konsep, alat, dan teknik yang tepat. Dengan mengikuti prinsip-prinsip desain, menggunakan perangkat yang sesuai, serta melakukan eksplorasi kreatif, seseorang dapat menciptakan desain yang efektif dan menarik.

Kegiatan ini berlangsung dengan lancar dan mendapat antusiasme tinggi dari para peserta. Mereka secara aktif berdiskusi dan mempraktikkan materi yang telah disampaikan oleh pemateri. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan peserta dapat mengembangkan keterampilan desain mereka dan mengaplikasikannya dalam berbagai kegiatan organisasi maupun keperluan pribadi. SALAM MAPACH !!! (Dafa "Cingked" Dinulhaq)